Mural Street Art | Transformasi Perkotaan Melalui Seni Jalanan

WENANGHUB

Jumat, 07 Juni 2024

Mural Street Art - Siapa sangka, lebih dari 2.000 mural telah mengubah wajah Mashhad, Iran. Dinding-dinding sepanjang 734.000 meter dijadikan kanvas seni jalanan yang memukau. Hal ini menunjukkan kekuatan transformasi lewat seni jalanan di perkotaan. Di Surabaya, Indonesia, mural street art kian meluas. Mereka menggambarkan isu-isu sosial dan politik masyarakat.

Street art tumbuh menjadi gerakan seni yang besar dan populer. Ia hadir di dinding bangunan, jalan layang, dan jembatan, merubah pandangan kita tentang lingkungan dan kota global. Ini lebih dari sekadar visual cantik. Street art merefleksikan isu politik dan sosial melalui berbagai medium seperti label semprot dan mural. Ia erat kait dengan seni grafiti, memperkaya cerita di tiap karya.

Sejarah dan Asal Usul Seni Jalanan

Sudah sejak zaman dulu orang suka lukis di dinding. Tetapi, seni jalanan yang kita kenal hari ini lain. Muncul dari zaman modern, terilhami peristiwa-peristiwa khusus perkotaan.

Zaman Keemasan New York

Seni jalanan jadi gerakan seni besar. Terus berkembang dan jadi bentuk seni populer. Tahun 1960-an, New York sedang sulit. Seni jalanan mulai di area terbengkalai. Jadi, menciptakan ruang bagi karya mural monumental.

Pengaruh Martha Cooper dan Subway Art

Martha Cooper memulai dokumentasi seni jalanan di New York tahun 1970-an. Itu membantu seniman grafiti di Amerika dan Eropa. Seperti grafiti, seni jalanan masuk galeri dan museum di tahun 1980-an. Dapat kredibilitas dari seniman seperti Keith Haring dan Jean-Michel Basquiat.

Evolusi Seni Jalanan ke Galeri Seni

Seni jalanan terus berkembang. Melampaui grafiti dengan tema dan teknik beragam. Pakai stensil, stiker, hingga proyeksi video. Beberapa seniman terkenal, seperti Banksy, telah beri kontribusi besar bagi seni jalanan. Mereka termasuk Shepard Fairey dan Lady Pink.

Tema dan Teknik mural street art transformasi perkotaan

Seni Jalanan menyajikan tema dan teknik yang mengagumkan, melewati grafiti dan cat semprot. Urban art ditopang oleh budaya kota, menciptakan bentuk seni baru. Karya seni jalanan termasuk mural dan graffiti mengekspresikan diri mereka.

Tema Pemberontakan dan Pesan Sosial Politik

Seni jalanan bisa lucu tapi juga penuh pemberontakan, mengirim pesan sosial dan politik. Ini mendorong diskusi dan reaksi. Aktivisme dalam seni jalanan meningkatkan kesadaran akan isu-isu sosial dan palingan.

Teknik Seni Jalanan

Urban art berperanaktif dengan berbagai seni. Ini dipahami sebagai bentuk seni yang bertumpu pada urbanisme yang praktis dan materialistis. Selain cat semprot, seni jalanan juga memakai teknik lain seperti yarnbombing untuk hasil yang unik.

Perbedaan Grafiti dan Seni Jalanan

Grafiti dan seni jalanan memang mirip. Tapi, ada perbedaan mendasar di sini. Seni jalanan memperindah lingkungan. Sementara grafiti, sering dianggap merusak oleh pemerintah kota.

Niat di Balik Karya

Grafiti dan seni jalanan punya niat yang berbeda saat diciptakan. Seni jalanan bertujuan memperindah kawasan. Grafiti seringkali dianggap ilegal dan merusak.

Unsur Visual

Kedua seni ini juga berbeda dalam unsur visualnya. Seni jalanan lebih suka gambar. Seperti mural dan stiker. Sedangkan grafiti menggunakan tulisan khusus sebagai ciri khasnya.

Kaitan dengan Subkultur

Grafiti lebih terkait dengan subkultur hip hop dan punk. Sementara seni jalanan lebih beragam, dengan pengaruh budaya yang berbeda-beda. Kesimpulannya, grafiti dan seni jalanan itu tidak sama. Mereka punya akar dan karakter unik. Mereka memperkaya seni di kota-kota kita.

Seniman Jalanan Paling Berpengaruh

Di tengah pesatnya perkembangan seni jalanan kontemporer, beberapa seniman telah menonjol. Mereka berperan penting dalam sejarah seni visual jalanan. Berikut adalah beberapa di antara mereka:

Banksy dan Kejeniusannya

Banksy berasal dari Inggris. Ia telah menjadi figur terkenal di dunia seni jalanan. Karya-karya provokatifnya mengandung pesan sosial-politik yang kuat. Selain itu, identitasnya yang misterius menambah aura modus di sekitar nama Banksy. Gaya kreatif dan pendekatannya yang unik telah mengilhami banyak seniman lain. Ini membuatnya sangat berpengaruh di dunia seni jalanan kontemporer.

Keith Haring sang Pelopor Seni Jalanan Modern

Keith Haring adalah pelopor seni jalanan modern dari Amerika. Gaya ilustrasinya yang sederhana namun mengena membuat karya-karyanya mudah dikenali. Karyanya sering muncul di ruang publik kota New York pada tahun 1980-an. Sebagai seorang aktivis, Haring menyuarakan isu-isu sosial dan politik melalui seni jalanan. Hal ini membuatnya menjadi salah satu seniman jalanan yang berpengaruh pada masanya.

Basquiat si Seniman Afrika-Amerika Berpengaruh

Jean-Michel Basquiat berasal dari Afrika-Amerika. Ia diterima sebagai salah satu seniman jalanan terbaik dan berpengaruh di dunia. Karyanya menyoroti isu ras, kelas, dan budaya, yang mendapat pujian internasional. Gaya Basquiat yang unik dan ekspresif menjadikannya penting dalam seni jalanan kontemporer. Ia memainkan peran vital dalam perkembangan seni jalanan moden.

CornBread si Penulis Grafiti Pertama

CornBread dikenal sebagai penulis graffiti pertama. Debutnya dimulai di Philadelphia pada 1967. Aksinya menyebarluaskan namanya melalui graffiti, menginspirasi banyak seniman jalanan setelahnya. Ia dikenal karena karyanya yang ikonik. CornBread berpengaruh dalam sejarah seni jalanan Amerika. Para seniman di atas telah memberikan sumbangan besar bagi seni jalanan kontemporer hingga kini. Mereka adalah figur kunci dalam perjalanan seni jalanan di banyak negara.

Kesimpulan

Seni jalanan, atau mural street art, kini sangat populer di Indonesia. Hal ini karena karya seni ini terlihat di jalan-jalan kota. Mereka membantu mengubah pandangan kita tentang lingkungan dan kota kita. Berbagai mural membuat kota terlihat lebih indah. Mereka juga membuat orang-orang merasa lebih terlibat dalam memelihara warisan budaya dan menyampaikan pesan sosial.

Awalnya, seni jalanan hanya berupa grafiti dan mural di New York. Ini terpisah dari seni tinggi. Akan tetapi, karya seni jalanan sekarang diakui sebagai bagian penting dari seni dan budaya. Lihat saja bagaimana Surabaya mencintai seni jalanan mereka. Dulu dianggap vandalisme, sekarang dihargai sebagai seni yang memperkaya kota.

Tapi, seni jalanan juga menghadapi masalah. Beberapa seniman, karena bergerak di area ilegal, bisa merusak properti. Hal ini bisa membuat masyarakat berpikir negatif tentang mereka. Ada juga persaingan di antara para seniman. Mereka berlomba untuk dapat menggunakan ruang publik. Ini menunjukkan perbedaan pandangan dalam menyikapi penggunaan ruang kota ini.

Untuk mengatasi hal ini, kita butuh kerja sama. Perlu sinergi dari seniman, pemerintah, dan masyarakat. Mereka harus bekerja sama untuk menjaga selarasnya kreativitas seni jalanan dengan kepentingan bersama.

FAQ

Apa yang dimaksud dengan seni jalanan atau street art?

Seni jalanan adalah gerakan seni yang besar dan populer. Karya seni ini ditemukan di tempat umum di kota, seperti dinding bangunan. Mereka membantu mengubah pandangan kita tentang kota. Mereka mewakili isu-isu sosial dan politik. Contoh karyanya termasuk mural, stiker, dan label semprot.

Apa akar sejarah seni jalanan?

Sudah sejak zaman dulu, orang melukis di dinding. Seni jalanan seperti sekarang mulai di New York di tahun 1960-1980-an. Sejak itu, seni jalanan terus berkembang. Sekarang, ini bukan hanya seni, tapi juga budaya.

Apa perbedaan antara grafiti dan seni jalanan?

Perbedaan utama antara grafiti dan seni jalanan adalah tujuan dibuatnya. Grafiti seringkali dilarang karena dianggap merusak. Grafiti menampilkan tulisan unik sebagai bentuk identitas. Sedangkan seni jalanan, lebih berfokus pada gambar daripada tulisan. Ini biasanya untuk mempercantik area atau menyampaikan pesan.

Apa saja tema dan teknik yang digunakan dalam seni jalanan?

Seni jalanan bisa dijumpai dari jenis cat semprot hingga stiker dan rajutan. Ada berbagai tema dan teknik yang digunakan. Selain menghibur, seni ini juga memunculkan diskusi tentang isu sosial dan politik. Misalnya, mereka bisa menyelamatkan pesan pemberontakan.

Siapa saja seniman jalanan paling berpengaruh?

Banksy, Keith Haring, Basquiat, dan CornBread adalah beberapa seniman penting dalam sejarah seni jalanan. Setiap seniman ini memainkan peran kunci dalam meningkatkan profil seni jalanan. Kalau di Manado ada wanita bernama Vivi Tanamal (@vivi.tanamal).